Tim mahasiswa Bandung yang mewakili Indonesia berjaya di ajang kompetisi robot internasional, Trinity College Fire-Fighting Home Robot Contest, di Connecticut, Amerika Serikat. Di ajang tahunan yang berlangsung di Trinity College, Hartford, pada 30 Maret-1 April 2012 itu, tim mahasiswa Bandung dari tiga kampus membawa pulang delapan gelar juara.
Mereka berasal dari Institut Teknologi Bandung, Institut Teknologi (IT) Telkom, dan Universitas Komputer Indonesia (Unikom). Salah seorang pembimbing tim robot dari Unikom, Yusrila Kerlooza, mengatakan robot-robot tim mahasiswa Indonesia berlaga di sejumlah kategori.
Di kategori Fire-Fighting, robot yang dipakai bisa beroda atau berkaki. Tim robot dari IT Telkom Bandung yang membawa tiga buah robot beroda, dua di antaranya menjadi kampiun. Tim Hamazar menjadi juara pertama, diikuti tim Garuda sebagai pemenang kedua. Mereka berlaga di kategori Fire-Fighting Senior Division.
Pada kategori Fire-Fighting Walking Division, Indonesia memborong semua gelar robot pemadam berkaki itu. Juara pertama diraih tim Arjuna dari IT Telkom. Pemenang kedua dan ketiga diperoleh tim Yaqut dan tim Aqabah dari ITB.
“Pada divisi Fire-Fighting, robot secara cerdas dan mandiri berusaha mencari api dalam labirin yang menyerupai denah rumah, mematikannya, dan kemudian kembali ke tempat semula,“ kata Yusrila dalam siaran pers dari Amerika, Senin, 2 April 2012.
Di divisi RoboWaiter yang terbagi menjadi kategori Entry Level dan Advanced, giliran robot dari Unikom yang berjaya. Tim Unikom menyabet juara pertama RoboWaiter Entry Level dan juara pertama serta kedua di kategori RoboWaiter Advanced. Pada divisi RoboWaiter, kata Yusrila, robot bertugas menjadi pendamping orang yang memiliki keterbatasan (disable). “Robot bertugas mengambil piring dari meja atau lemari dan memindahkannya ke meja lain,” kata veteran tim juara robot dari Unikom itu.
Dua tim yang berlaga di antaranya juara pertama Kontes Robot Cerdas Indonesia tingkat Nasional pada 2011, yaitu tim robot cerdas beroda dari IT Telkom Bandung dan tim robot cerdas berkaki dari ITB. Mereka diberangkatkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan biaya ditanggung negara. Tim lainnya bertanding dengan biaya dari kampus masing-masing.
Trinity College Fire-Fighting Home Robot Contest yang digelar ke-19 kalinya itu diikuti 130 tim yang bertanding pada berbagai kategori, seperti Junior Division, High School Division, Walking Division, RoboWaiter Entry Level, dan RoboWaiter Advanced. Selain tuan rumah Amerika Serikat, pesaing tim mahasiswa Indonesia di antaranya berasal dari Portugal, Israel, dan Cina.
sumber : http://www.tempo.co/read/news/2012/04/02/061394173/Mahasiswa-Bandung-Berjaya-di-Kontes-Robot-Dunia
